1.
Pengertian Akhlak
Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia “Akhlak” artinya tabiat, watak, budi pekerti, moral.
Sedangkan dalam bahasa Arab
Akhlak merupakan jama’ dari “Khuluq” yang mengandung beberapa arti tabiat, adat
dan watak.
Sedangkan Ibnu Maskawih
dalam kitabnya “Tahdzib Al Akhlak” menyebutkan bahwa “Akhlak adalah suatu
keadaan dalam diri yang mengajaknya kepada berbagai tindakan tanpa perlu
berfikir dan pertimbangan.”
Dari penjelasan diatas dapat
kita simpulkan bahwa Akhlak yaitu ilmu yang membahas tentang perbuatan mulia
serta cara mengupayakan perbuatan tersebut dan tentang perbuatan buruk serta
menjauhinya.
Ciri-ciri akhlak islamiyah yaitu sebagai berikut:
a.
Kebajikan yang mutlak
b.
Kebaikan yang menyeluruh
c.
Kemantapan
d.
Kewajiban yang dipatuhi
e.
Pengawasan yang menyeluruh
2. Pembagian Akhlak
Pembagian akhlak menurut sudut
pandang Islam, baik dari segi sifat maupun dari segi objeknya. Dari segi
sifatnya, akhlak dikelompokkan menjadi dua, yaitu sbb :
a.
Akhlak Mahmudah
Akhlak mahmudah adalah tingkah laku
terpuji yang merupakan tanda keimanan seseorang. Akhlak mahmudah atau akhlak
terpuji ini dilahirkan dari sifat-sifat yang terpuji pula.
Sifat terpuji yang dimaksud adalah,
antara lain: cinta kepada Allah, cinta kepda rasul, taat beribadah, senantiasa
mengharap ridha Allah, tawadhu’, taat dan patuh kepada Rasulullah, bersyukur
atas segala nikmat Allah, bersabar atas segala musibah dan cobaan, ikhlas
karena Allah, jujur, menepati janji, qana’ah, khusyu dalam beribadah kepada
Allah, mampu mengendalikan diri,
silaturrahim, menghargai orang lain, menghormati orang lain, sopan santun, suka
bermusyawarah, suka menolong kaum yang lemah, rajin belajar dan bekerja, hidup
bersih, menyayangi inatang, dan menjaga kelestarian alam, dan lain sebagainya.
b. Akhlak Madzmumah
Akhlak madzmumah adalah tingkah laku yang tercela atau perbuatan jahat yang
merusak iman seseorang dan menjatuhkan martabat manusia.
Sifat yang termasuk akhlak mazmumah adalah segala sifat yang bertentangan
dengan akhlak mahmudah, antara lain: kufur, syirik, munafik, fasik, murtad,
takabbur, riya, dengki, bohong, menghasut, kikil, bakhil, boros, dendam,
khianat, tamak, fitnah, mengadu domba, sombong, putus asa, kotor, mencemari
lingkungan, dan lain sebagainya.
Demikianlah antara lain macam-macam akhlak mahmudah dan madzmumah. Akhlak
mahmudah memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain, sedangkan akhlak madzmumah
merugikan diri sendiri dan orang lain. Allah berfirman dalam surat At-Tin ayat 4-6.
“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang
sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan mereka ke tempat yang
serendah-rendahnya (neraka). Kecuali yang beriman dan beramal shalih, mereka
mendapat pahala yang tidak ada putusnya.”
Dalam sebuah hadis Rasulullah saw.
bersabda.“Sesungguhnya manusia yang
berakhlak mulia dapat mencapai derajat yang tinggi dan kedudukan mulia di
Akhirat. Sesungguhnya orang yang lemah ibadahnya akan menjadi buruk perangai
dan akan mendapat derajat yang rendah di neraka Jahanam.” (HR. Thabrani)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar